Skip to main content

Pembelajaran ke-2 Karya Ilmiah dan Jurnalistik

Hari ini agenda aku sendiri ada jadwal pembelajaran Ekstrakulikuler Karya Ilmiah dan Jurnalistik tempatnya bukan di sekolah. karena, kalo di sekolah itu dilarang mengadakan acara ataupun perkumpulan lainnya. Aku aja kalo ngumpulin tugas kesekolah itu gak boleh bergerombol harus sendiri atau nggak berdua dan itu pun gak lama. Ya kalian pasti taulah apa penyebabnya? Yaps Pandemi Covid-19, huh ini teh kapan ya pandemi bakalan berakhir asli udah gak betah belajar online soalnya selain kurang paham, juga kurang efektif apa lagi aku yang selalu gak disiplin waktu hadehhh banyak nunda tugas yang ujung-ujungnya numpuk dan pas mau deadline baru pusing sendiri.

Oke lanjut ke cerita jadi pembelajaranya tuh sementara waktu di rumah Teh Indah di dekat daerah Nagrak, lumayan sih kalo dari rumah indri jauh. Tapi karena indri pake motor jadi agak cepat lah sampe tujuan. Pembelajaran ini sih pembelajaran untuk yang kedua kalinya karena pembelajaran pertama udah dilaksankan minggu lalu.

Ini salah Indri juga sih udah tau besoknya tuh bakalan ada kegiatan pembelajaran nah ini malamnya  malah gadang sampe pukul 12.03 an lah kalo gak salah, karena malam itu sebelum aku tidur aku main hp jadi tau jam berapa. Bukan main hp sih, tapi indri belajar membuat gambar vektor, karena aku di awal pengen banget bisa buat vektor dan ternyata gak bisa-bisa tapi setelah ikhtiar dengan melihat-lihat vidio tutorial di Youtube ya Alhamdullilah akhirnya sedikit paham bagaimana teknik pembuatannya, ya pastilah untuk awal-awal hasilnya gak langsung bagus harus lebih sering-sering di asah lagi. Apa yang Allah katakan bener ya, kalo misalkan kita mau berusaha atau berikhtiar dan berdoa pasti dah apa yang pengen kita capai kesampaian juga. Makannya sering-sering berdoa dan jangan berhenti usaha ataupun ikhtiar ya๐Ÿค—.

Karena malamnya gadang jadi bangun itu sekitar pukul 05.15 an dan itu berasa siang banget karena sekarang lagi musim panas jadi cuaca gampang terang. Itu aku bangun terkaget-kaget karena takut gak keburu solat subuh. Setelah solat subuh aku malah tidur lagi, tau kan masih ngantuk. Coba aja kalau gak ada pembelajaran pengen tidur lagi sampe siangan dikit. Asli itu ngantuk banget mata seolah-olah gak mau ngebuka barang dikit aja. Tapi ya mau gimana lagi harus maksain bangun dan langsung mandi biar lebih fress. Setelah mandi aku langsung siap-siap karena waktu itu baru pukul tujuh dan jadwal pembelajaran itu pukul sembilan jadi masih ada waktu buat aku nulis dulu Visi Misi KIJ di buku halaman depan  karena aku belum nulis hehee.

Akhirnya aku berangkat dari rumah tuh pukul delapan lebih seperempat lah dan nayampe disana pukul sembilan lebih dikit. Dalam pikiran aku di lokasi pembelajaran udah banyakan orang eh pas nyampe aku orang ketiga yang sampe duluan. Ada rasa lega juga sih berarti aku gak telat-telat banget. Karena menurut pepatah ' Lebih baik menunggu satu jam daripada terlambat satu menit' nah itu emang udah jadi patokan aku buat datang lebih awal ya meski sedikit telat dari waktu yang udah di tentukan. 

Kalo minggu lalu ada Pak Dandi selaku pembina baru KIJ yang juga ikut menyampaikan materi KTI dan juga ada beberapa Alumni yang datang dan aku gak tau itu angkatan taun berapa aja yang jelas ada. Tak lupa juga Kang Afsal selaku alumni KIJ yang paling dekat dan paling sering menengok adik-adik nya juga ada dan Teh Nay juga ada. Tapi minggu sekarang hanya ada Kang Afsal dan Teh Nay aja.

Seperti biasa pembelajaran dimulai setelah semua anggota terkumpul. Pembelajaran pertama di paparkan oleh Kang Azri yang membahas mengenai materi KTI.
Oh iya di Kij ini ada lima divisi diantaranya ada divisi MC, Sinematografy, Jurnalistik, Satra, dan Kti. Nah aku sendiri ngambil divisi Jurnalistik.

Pembelajaran pertama itu divisi Kti terlebih dahulu. Dan di Kti ini membahas mengenai Pembuatan makalah. Dan asli di sini aku dapet banget ilmu tambahan mengenai makalah. Ternyata makalah itu ada banyak jenisnya, ada stukturnya juga. 

Untuk pengertian makalah itu sendiri menurut W.J.S .poerwandamitra adalah Uraian tertulis yang di kemukakan penulis untuk mendapatkan pembahasan lebih lanjut. Dan adapun jeni-jenis makalh itu antara lain ada makalah kerja  makalah yang mebahas mengenai opini penulis yang bersifat onjektif, malakah ilmiah yang membahas mengenai pengetahuan , makalah kajian yaitu makalah yang isinya bersifat kontroversial , makalah posisi yaitu makalah yang dibuat berdasarkan  perintah dari suatu lembaga, ada juga makalah analisis yang berisi teentang berbagai hasil observasi atau analisis, kemudian ada makalah tanggapan yaitu makalh yang berisi tanggapan penulis tentang suatu keadaan.

Selain jenis-jenis makalah juga membahas mengenai Struktur Makalah, diantaranya:
1. Cover
     Nah di bagian cover ini ada apa saja sih? Di bahian cover ini memuat judul, logo, indentitas penulis, tempat/ lembaga, dan tahun.

2. Kata pengantar
     Gimana nih susunan kata pengantar? Biasanya berisi mengenai Puji syukur, ucapan terimakasih, harapan, dan kritik/saran.

3. Daftar Isi

4. Pendahuluan
     Bisa berisi tentang rumusan masalah, tujuan, dan manfaat.

   Setelah pembelajaran KTI selesai itu dilanjutkan dengan materi Satra dimana kali ini membahas mengenai Puisi lama dan puisi baru.
Yang kita bahas hari ini tuh tentang puisi lama. Apasih puisi lama itu? Puisi lama itu puisi yang masih mengenakan aturan. Nah aturan-aturan itu sendiri Rima, Irama, bait dan larik.

Setelah selesai materi Satra kita istirahat sekaligus solat terlebih dahulu dan nantinya bakalan di lanjutkan dengan kegiatan Debat Sosia. Dimana Debat Sosial ini merupakan salah satu program dari divisi Mc.

Setelah kegiatan beres dilanjutkan dengan pengumuman panitia Bulan Bahasa yang biasanya di laksankan setiap satu tahun sekali pada bukan Oktober. Di awal sudah di jelaskan oleh kelas XII kalo panitia Bulan Bahasa tahun ini semuanya di laksankan oleh kelas XI dengan bimbingan kelas XII. Dan kamu tau aku kebagian apa?? Bendaharaaa.. Asli kaget, kenapa bisa aku jadi benadahara? Tapi ya aku suka hehehe pengen aja ngelatih kinerja diri sendiri gitu..

Dan sebelum benar-benar pulang di lanjut dulu dengan materi Sinematografy yang sebelumnya hampur terlupakan karena asik dengan debat sosial.

Terakhir sebelum pulang kita poto-poto bersama dulu untuk dokumentasi

note: Ini waktu debat sosial

note: Paketu dan Buketu kita tercinta



Note: muka-muka ngantuk pas lagi materi๐Ÿ˜…


Comments

Mungkin kamu suka:

Kenapa Sebuah Jam tangan bisa seharga Jutaan bahkan Miliaran rupiah Rolex, Patek philippe, swiss

Kenapa hanya sebuah jam tangan bisa semahal itu? Hingga ratusan juta. Beberapa minggu lalu saya melihat salah satu vidio kumpulan vidio tiktok yang lagi rame di facebook. Salah satu vidio yang membuat saya tertarik adalah vidio dengan username @Indrakenz, kalian pasti tau dong dia siapa? Pastilah sudah tak asing lagi dengan nama itu. Namanya yang akhir-akhir ini sering muncul di layar beranda sosial media kalian (mungkin, karena di beranda saya dia sering muncul). Orang bilang dia sultan. Setelah saya melihat dan telusuri lebih dalam lagi ternyata emang benar dia sultan hehe.  Karena, cara dia membuat vidio atau menyampaikan ekspresinya dalam akun tik tok pribadinya tak jarang banyak netizen yang gemas dengan tingkah sosok sultan tersebut. Karena terkesan pamer dan sombong dengan kekayaan yang dia punya.Tapi akhir-akhir ini banyak juga yang bilang kalo sosok Indra ini adalah salah satu panutan untuk terus berusaha dalam menggapai kesuksesan. Dalam vidionya terkadang sering

Maaf ya saya jadi berharap banyak

Salahnya saya selalu menyandarkan harapan pada sesuatu. Lebih seringnya pada orang, bahkan ke orang yang baru saya temui pun saya sering menggantungkan harapan dipundaknya. Besar harapan bahwa mereka yang saya gantungi harapan bisa memenuhi harapan-harapan saya. Ternyata tetap saja epilognya kalau menyandarkan harapan pada seseorang itu akan sad ending atau berakhir tidak baik. Karena salah tempat menggantungkan harapan. Satu-satunya tempat yang paling tepat untuk menggantungkan harapa-harapan kita adalah hanya kepada Allah SWT. Allah tempat bergantung atas segala sesuatu. Di jamin deh enggak bakal kecewa. Saya juga sedang berharap banyak, pada seseorang yang tidak sengaja saya temui entah bagaimana memulainya kita terhubung. Saya seperti biasa tidak bisa mengontrol kadar harapan saya, saya selalu membubuhi dia di balik bayangannya harapan yang tinggi. Pada akhirnya ketika hal-hal yang saya harapkan tidak sesuai, saya berakhir kecewa. Sebelum melanjutkan harapan-harapan saya, saya berp

Minta Tolong

|Terima kasih sudah berkunjung. Ini merupakan bagian dari projek pembiasaan menulis di bulan Februari. 29 hari penuh cerita| Hai. Hari ini ada yang harus kulakukan yaitu followup surat permohonan bantuan piala dan kesedian sambutan kepada bapak Bupati Cianjur untuk acara Ngamumule Budaya Sunda yang diajukan jum'at lalu (26/01/24). Ternyata setelah dikonfirmasi lebih lanjut suratnya masih dalam tahap proses. Jadi, kemungkinan 1-2 hari kedepan kita ke Pemda  lagi. Sebelum berangkat atau mungkin sedari semalam aku memikirkan hal apa yang harus kulakukan setelah dari Pemda atau kemana baiknya aku pergi? Diam di pedestrian sembari menikmati roti dan lalu lalang kendaraan, jalan-jalan di sepanjang trotoar, ke pasar meski hanya sekedar lihat-lihat, menelusuri Pemda, mejeng di alun-alun atau ke Pusda? Pilihanku jatuh ke opsi terakhir yaitu, Pusda. Aku enggak bawa Blacky (motor yang biasa kupakai), pagi tadi berangkat dianterin. Sebelum benar-benar keluar dari Pemda aku memikirk

Cerpen horor| Misteri jendela kamar

  Misteri Jendela Kamar Oke, aku akan menceritakan kisahku. Mungkin ini cerita pertamaku tentang hal yang berbau mistis aku yang baru mengalaminya pertama kali agak sedikit merinding dan takut. Oke, aku akan mulai menceritakannya.        Ada kejadian janggal di rumahku, kejadian janggal itu sering terjadi setelah mamah aku memutuskan untuk  bekerja dan meninggalkan aku bersama adik ku. Ya aku biasa tinggal di rumah berdua bersama adiku, tapi terkadang adiku menginap bersama temannya sehingga aku sendirian. Aku bisa saja menginap di rumah nenek ku yang tak jauh dari rumah hanya terhalang tiga rumah (cukup dekat bukan?) Tapi karena aku malas untuk keluar ya sudah aku di rumah saja ditemani oleh musik yang melantun dari handhpone. Bisa di bilang aku orangnya pemberani (๐Ÿ˜๐Ÿ˜๐Ÿ˜‚sombong amat) aku nggak percaya sama yang namanya hantu, pocong atau apapun lah itu namanya, aku sama sekali gak percaya. Meskipun banyak orang yang bilang kalo malam2 itu sering ada hal ini-hal itu tapi

Cakue Special untuk Sehan

Penawaran Pertama Mau saya belikan cakue?, kebetulan saya lagi mampir jajan dulu 17.54 Tawarku melalui pesan singkat yang sengaja kirim. Entah, ketika aku mengetik penawaran itu rasanya sedikit hm.. malu? Sekaligus senang. Karena dengan sedikit keberanian yang kupunya, akhirnya aku bisa menawarinya jajanan favoritku. Status di bawah nama kontak itu berubah menjadi mengetik, menandakan dia sedang mengetik untuk membalas pesan yang kukirimkan. Aku dengan harap cemas memperhatikan status mengetik itu. Aku tidak sabar menunggu balasannya. Enggak 17.56 Singkat, jelas dan padat. Sial. Sebenanya jawaban yang dia berikan cukup membuat aku tersadar, bahwa kita sejauh itu. Aku tidak sedekat itu untuk menawari apa yang ingin aku beli. Sedikit memutar otak, kutemukan jawaban yang pas  untuk mengalihkan perasaan ngenesku karena tawaran ditolak. Kalaupun mau juga beli sendiri sih wkwk 17.56 Jawabku agar penawaran yang sebelumnya terkesan sekedar basa-basi. Dia menjawab. Tuh kan, udah ketebak bakal k

4 Alasan Saya Malas Update Blog

Hallo, ini Drie. Hari ini saya tidak sengaja melihat update-an di laman facebook Kumpulan Emak-Emak Blogger tentang blog challenge satu hari satu post, dalam rangka menyambut hari Blogger yang jatuh pada 27 Oktober nanti. Setelah saya cermati, ternyata saya tertarik untuk mengikuti challenge tersebut. Kebetulan saya memang sedang mengkomitmenkan diri untuk konsisten menulis lagi, untuk mencairkan kebekuan kata dalam otak saya, kekakuan saya dalam menulis dan keasiangan saya dengan cerita. Challenge ini akan saya jadikan sebagai pemantik untuk menulis dan aktif lagi ngeblog, agar ‘rumah’ tempat saya menumpahkan cerita kembali lagi hidup dan terisi. Blog challenge ini akan dilaksanakan mulai dari 19 Oktober s.d 25 Oktober dengan tema berbeda setiap harinya. Tentunya ini akan menjadi tantangan tersendiri buat saya, dan semoga saya bisa berkomitmen hehehe. Bisa lah ya? Cuman 7 hari aja kok . Mari kita lihat, Drie semoga kamu berhasil. Tulisan pertama ini akan membahas men

Hal-hal yang saya sadari ketika tidak menulis

|Terima kasih sudah berkunjung. Ini merupakan bagian dari project pembiasaan diri menulis, jadi selamat berkelana| Hi, Sudah lima hari saya enggak menulis untuk melaporkan kegiatan atau perasaan saya. Dan saya menyesal karena pikiran saya tidak tertuang dengan baik. Saya telah membiarkannya menumpuk dalam kepala hingga rasanya ingin pecah. Lima hari ini kepala saya penuh dengan kemarahan-kemarahan kecil yang sengaja saya sembunyikan, rasa kecewa yang entah bagaimana hinggap di kepala (lagi), rasa sedih yang kembali mengkungkungi hati dan rasa takut yang menjelma bayangan senantiasa memeluk jiwa. Saya kembali terlena oleh luka-luka dan rasa takut dari masa lalu. Saya kembali terjebak pada pikiran-pikiran keraguan hingga saya ingin berhenti dan menyerah. Melihat diri seperti itu, saya merenung dan berusaha menganalisis perasaan yang dirasakan dan tetap menjaga kesadaran agar tetap bisa mengendalikan diri. Hal-hal yang tidak saya tulis adalah hal-hal yang saya selalu lari darinya. Keti